Lantai Beton Retak? Ini 7 Cara Mengatasinya

Lantai beton retak seringkali menjadi masalah yang memerlukan perhatian serius dalam pemeliharaan rumah atau proyek bangunan.

Retakan pada lantai beton dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan suhu, pergerakan tanah, atau kesalahan dalam konstruksi awal.

Selain menjadi potensi risiko kecelakaan, retakan pada lantai beton juga dapat menyebabkan masalah struktural yang lebih serius jika tidak ditangani dengan tepat.

Mencari solusi efektif untuk merawat dan memperbaiki lantai beton retak menjadi penting untuk memastikan keamanan, keindahan, dan keberlanjutan struktur bangunan.

Cara Mengatasi Lantai Beton Retak

Dibawah ini terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan tukang bangunan untuk mengatasi lantai beton retak.

1. Bersihkan Area Lantai

Membersihkan area lantai yang retak merupakan langkah awal yang krusial dalam mengatasi lantai beton yang retak.

Proses ini dimulai dengan pemindaian dan pembersihan menyeluruh untuk menghilangkan debu, kotoran, dan sisa-sisa material lain yang mungkin terperangkap di dalam retakan.

Membersihkan area tersebut adalah tindakan esensial, karena akan menciptakan permukaan yang bersih dan optimal untuk penerapan bahan perbaikan.

2. Gunakan Mortar Khusus

Mortar ini terbuat dari campuran semen, pasir, dan air, dan dirancang khusus untuk perbaikan struktural beton.

Untuk mengaplikasikannya, langkah pertama adalah mencampur mortar dengan konsistensi yang tepat sesuai petunjuk pabrik.

Setelah itu, mortar dapat diterapkan ke dalam retakan menggunakan sendok semen atau alat aplikator lainnya.

Penting untuk memastikan bahwa pengaplikasian mortar dilakukan dengan teliti dan merata, sehingga retakan dapat diisi dengan baik.

3. Tambahkan Serat Khusus

Untuk mengatasi retakan besar pada lantai beton, penggunaan serat khusus dapat menjadi solusi efektif.

Serat ini dirancang khusus untuk memberikan kekuatan tambahan pada struktur beton. Proses ini dimulai dengan mencampurkan serat khusus ke dalam adukan mortar sebelum digunakan untuk menambal retakan pada lantai.

Campuran ini menciptakan suatu matrix yang lebih kuat dan tahan terhadap tekanan, membantu menghindari perluasan kerusakan dan memberikan perlindungan lebih lanjut pada area yang diperbaiki.

4. Haluskan Permukaan Lantai dengan Amplas

Setelah proses penambalan retakan menggunakan mortar, tahap selanjutnya dalam mengatasi lantai beton yang rusak adalah menghaluskan permukaan lantai dengan hati-hati menggunakan amplas halus.

Proses ini dilakukan setelah mortar benar-benar kering untuk mencapai hasil akhir yang rata dan estetis.

Menghaluskan permukaan ini membantu menyamakan tekstur dan menghilangkan ketidaksempurnaan yang mungkin muncul selama proses perbaikan.

5. Beri Lapisan Pelindung

Setelah menyelesaikan proses perbaikan, langkah selanjutnya untuk mengatasi lantai beton yang rusak adalah memberikan lapisan pelindung pada permukaannya.

Proses ini melibatkan penggunaan segel atau pelapis khusus yang dirancang untuk melindungi lantai beton dari dampak negatif seperti kelembaban, noda, dan keausan.

Lapisan pelindung ini tidak hanya berfungsi sebagai penghalang, tetapi juga membantu mempertahankan keindahan dan kekuatan lantai beton yang baru diperbaiki.

6. Gunakan Bantuan Professional

Jika kerusakan lantai beton kompleks atau retakan sangat besar, sebaiknya konsultasikan dengan profesional konstruksi atau teknisi bangunan berlisensi.

Mereka dapat memberikan solusi yang lebih tepat dan menjamin perbaikan dilakukan dengan standar yang tinggi.

Demikianlah cara mengatasi lantai beton retak, Anda dapat menggunakan ahli konstruksi atau teknisi bangunan yang berpengalaman.

Untuk memastikan bahwa proses perbaikan dilakukan dengan efektif, memperpanjang umur lantai beton, dan menjaga integritas struktural dari suatu bangunan.